
Belajar Java OOP: Menggunakan Method Setter dan Getter untuk Enkapsulasi
Method setter dan getter adalah dua method yang tugasnya untuk mengambil dan mengisi data ke dalam objek.
Dalam OOP kita sering mendengar istilah encapsulation (pembungkusan), di mana data dibungkus dengan modifier private
agar tidak bisa diakses secara langsung dari luar class.

Nah method setter dan getter inilah yang akan membantu kita mengakses data tersebut.
Mengapa harus dibuat seperti ini?
Ada beberapa alasannya:
- Untuk meningkatkan keamanan data;
- Agar lebih mudah dalam mengontrol atribut dan dan method;
- Class bisa kita buat menjadi read-only dan write-only;
- dan fleksibel: programmer dapat mengganti sebagian dari kode tanpa harus takut berdampak pada kode yang lain.
Cara Membuat Method Setter dan Getter
Cara membuat method setter dan getter sama saja seperti membuat method biasa.
Contoh:
class User {
private String username;
private String password;
// ini method setter
public void setUsername(String username){
this.username = username;
}
public void setPassword(String password){
this.password = password;
}
// ini method getter
public String getUsername(){
return this.username;
}
public String getPassword(){
return this.password;
}
}
Method setter dan getter harus diberikan modifier public
, karena method ini akan diakses dari luar class.
Perbedaan method setter dengan getter terletak pada nilai kembalian, parameter, dan isi method-nya.
Method setter tidak memiliki nilai kembalian void
(kosong). Karena tugasnya hanya untuk mengisi data ke dalam atribut.
Sedangkan method getter memiliki nilai kembalian sesuai dengan tipe data yang akan diambil.

Nama method setter dan getter harus diawali dengan set
untuk setter dan get
untuk getter.
Apa boleh menggunakan bahasa indonesia? misalnya isi
untuk setter dan ambil
untuk getter.
Boleh-boleh saja, tapi ini tidak dianjurkan. Karena jika kita bekerja dengan tim, tim yang lain akan kesulitan. Apalagi dalam tim tersebut menggunakan bahasa inggris.
Menggunakan Method Setter dan Getter
Setelah kita membuat method setter dan getter, kita bisa mengakses atau menggunakannya seperti method biasa.
Contoh:
// Kode ini ditulis di dalam method main
// membuat objek dari class User
User dian = new User();
// menggunakan method setter
dian.setUsername("dian");
dian.setPassword("kopiJava");
// menggunakan method getter
System.out.println("Username: " + dian.getUsername());
System.out.println("Password: " + dian.getPassword());
Hasil output:

Tips Cepat Membuat Method Setter dan Getter di Netbeans
Kita sudah membuat contoh setter dan getter untuk dua atribut data.
Bagaiman akalau ada banyak data? misal ada 10 atribut yang membutuhkan method setter dan getter.
Kita bisa memanfaatkan fitur generator di Netbeans.
Caranya:
Pertama buat dulu atribut data yang akan dibuatkan method setter dan getter seperti ini:
class Book {
private String title;
private String author;
private String price;
private String isbn;
private String year;
}
Setelah itu klik kanan, lalu pilih Insert Code atau tekan tombol Alt
+Insert
sehingga akan muncul menu seperti ini:

Pilih Setter and Getter untuk masuk ke menu generator Setter dan Getter. Lalu tentukan atribut yang akan dibuatkan method setter dan getter-nya.

Klik Generate untuk membuatnya.

Selesai dalam sekejap!
Generator setter dan getter tidak hanya ada di Netbeans saja. Pada IDE seperti Intellij dan Android Studio juga ada.
Namun mungkin tombol atau menu untuk mengaksesnya berbeda.
Baca juga: Belajar Java OOP: Apa fungsi ‘this’ dan ‘super’ pada Java? | Belajar Java OOP: Memahami Prinsip Polimorfisme dalam OOP | Tutorial Java OOP: Memahami Interface di Java (dan Contohnya)
Recent Post
-
YouTube Uji Coba Paket Premium Duo Hemat untuk Dua Orang
-
RSUD Bunda Gunakan Teknologi Robotik Gen 2 untuk Operasi yang Lebih Aman
-
Google Bocorkan Desain Android Terbaru yang Lebih Ekspresif
-
Apple Kirim Peringatan Serangan Spyware ke Pengguna iPhone
-
Mistral AI, Inovasi Kecerdasan Buatan dari Prancis yang Saingi ChatGPT
-
TikTok Didenda Rp 9,8 Triliun Karena Ketahuan Kirim Data Pengguna ke China
-
Amazon Nova Premier Hadir dengan Kapasitas Konteks hingga 1 Juta Token
-
Fortnite Kembali Hadir di App Store, Apple Kalah di Pengadilan
Categories
- Business (150)
- Company Profile (3)
- Developer Connect (126)
- HR and L&D (23)
- Human Reasearch and Development (15)
- Landing Page (2)
- Marketing (27)
- Media Relations (72)
- News (39)
- Public Relations (48)
- Story (8)
- Technology (364)
- Tips and Trick (73)
- Toko Online (2)
- Uncategorized (25)
- Video & Tips (13)
- Wesclic (30)
Tags
Read More
YouTube Uji Coba Paket Premium Duo Hemat untuk Dua Orang
titah 08/05/2025 0YouTube selalu berusaha memberikan pengalaman terbaik bagi penggunanya. Untuk itu, mereka kini tengah menguji coba paket Premium Duo, yang memungkinkan dua orang untuk berbagi langganan…
RSUD Bunda Gunakan Teknologi Robotik Gen 2 untuk Operasi yang Lebih Aman
titah 08/05/2025 0Teknologi di dunia medis terus berkembang dan membawa banyak perubahan. Salah satu inovasi terbaru yang…
Google Bocorkan Desain Android Terbaru yang Lebih Ekspresif
titah 08/05/2025 0Google selalu berusaha meningkatkan pengalaman pengguna Android melalui desain yang lebih menarik dan mudah digunakan.…
Apple Kirim Peringatan Serangan Spyware ke Pengguna iPhone
titah 08/05/2025 0Perangkat digital, terutama smartphone, kini menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari komunikasi hingga…
Mistral AI, Inovasi Kecerdasan Buatan dari Prancis yang Saingi ChatGPT
titah 08/05/2025 0Mistral AI, sebuah perusahaan asal Prancis, mulai mencuri perhatian dunia dengan kemajuan teknologi kecerdasan buatannya.…
Categories
- Business (150)
- Company Profile (3)
- Developer Connect (126)
- HR and L&D (23)
- Human Reasearch and Development (15)
- Landing Page (2)
- Marketing (27)
- Media Relations (72)
- News (39)
- Public Relations (48)
- Story (8)
- Technology (364)
- Tips and Trick (73)
- Toko Online (2)
- Uncategorized (25)
- Video & Tips (13)
- Wesclic (30)
Popular Tags