Belajar PHP: Perbedaan Fungsi echo(), print(), dan printf() pada PHP
PHP memiliki beberapa fungsi untuk mencetak teks ke layar:
- fungsi echo();
- fungsi print();
- fungsi printf().
Fungsi-fungsi ini akan sering kita gunakan dalam pemrograman PHP.
Lalu, apa saja sih perbedaan dari tiga fungsi ini?
Mari kita bahas!
Fungsi echo()
Fungi echo() adalah fungsi untuk menampilkan teks ke layar. Fungsi ini dapat digunakan dengan tanda kurung maupun tanpa tanda kurung.
Contoh:
<?php
echo “<h2>Belajar PHP itu mudah!</h2>”;
echo(“Hello world!<br>”);
echo “Aku sedang belajar PHP!<br>”;
echo “Ini “, “teks “, “yang “, “dibuat “, “terpisah.”;
?>
Hasilnya:
Fungsi echo() tidak akan mengembalikan apa-apa setelah dieksekusi. Dia hanya bertugas menampilkan teks saja.
Fungsi print()
Fungsi print() sama seperti fungsi echo(). Dia juga digunakan untuk menampilkan teks ke layar. Fungsi print() juga bisa digunakan tanpa tanda kurung.
Perbedaannya dengan echo():
- Fungsi print() akan selalu mengembalikan nilai 1 saat dieksekusi, sedangkan echo() tidak mengembalikan apa-apa.
- Fungsi print() hanya boleh diberikan satu parameter saja, sedangkan echo() boleh lebih dari satu.
Contoh:
<?php
print “<h2>Belajar PHP dari Nol!</h2>”;
print “Hello world!<br>”;
print “Belajar mecetak teks di PHP!”;
?>
Hasilnya:
Apabila kita membuat variabel lalu mengisinya dengan fungsi print() seperti ini:
$cetak = print(“Hello World!”);
Maka variabel $cetak akan bernilai 1.
Apabila kita memberikan dua paramater ke dalam fungsi print(), maka akan terjadi error.
print(“Hello”, “World”); // <– ini akan error
Percobaan pada console PHP:
Menggabungkan String atau Teks di PHP
Pada fungsi echo(), kita menggabungkan teks atau string dengan memberikan sebagai argumen (dipisah dengan tanda koma).
echo “Ini “, “teks “, “yang “, “dibuat “, “terpisah.”;
Selain cara ini, kita juga bisa melakukannya dengan tanda titik (.).
Titik adalah operator untuk menggabungkan dua teks di PHP.
Kenapa tidak menggunakan simbol plus (+)?
Pada PHP, simbol plus digunakan untuk penjumlahan, bukan untuk menggabungkan string.
Jadi:
echo “1” + “1”; // akan menghasilkan 2
echo “1” . “1”; // akan menghasilkan 11
Contoh:
<?php
$txt1 = “Tutorial PHP”;
$txt2 = “petanikode.com“;
$x = 5;
$y = 4;
echo “<h2>” . $txt1 . “</h2>”;
echo “Aku belajar pemrograman PHP di ” . $txt2 . “<br>”;
echo $x + $y;
?>
Hasilnya:
Fungsi printf() untuk Formatting Teks
Fungsi printf() adalah fungsi untuk memformat teks atau string. Fungsi ini akan mengembalikan panjang dari teks saat dieksekusi.
Biasanya saat kita menggunakan fungsi echo, kita akan menulis seperti ini:
$txt = “petanikode.com“;
echo “Aku belajar pemrograman PHP di ” . $txt . “<br>”;
Apabila kita ingin menggunakan fungsi printf(), maka kita bisa lakukan seperti ini:
$txt = “petanikode.com“;
printf(“Aku belajar pemrograman PHP di %s<br>”, $txt);
Simbol %s adalah sebuah placeholder untuk teks (string). Selain simbol %s ada juga simbol:
- %d untuk bilangan desimal (integer);
- %f untuk pecahan (float);
- %b untuk boolean.
Salah satu yang patut kita coba adalah %f, karena dengan ini kita bisa mengatur bagaimana bilangan pecahan ditampilkan.
Contoh:
// misalkan kita punya bilangan dengan notasi E seperti ini
$harga = 100000;
// jika kita cetak dengan echo:
echo “Harganya adalah Rp $harga”;
// jika kita cetak dengan printf
printf(“Harganya adalah Rp %.2f”, $harga);
Hasilnya:
Harganya adalah Rp 100000
Harganya adalah Rp 100000.00
Simbol %.2f artinya kita akan menetak bilangan dengan dua angka di belakang koma.
Mencetak Tanda Kutip
Kadang kita ingin menetak tanda kutip seperti ini:
echo ‘hari ini hari jum’at’;
Maka akan terjadi error!
Karena di sana dianggap tutup teksnya berkahir pada teks jum.
Lalu bagaimana caranya kita mencetak tanda kutip?
Kita bisa menggunakan tanda back slash (\).
Contoh:
echo ‘hari ini hari jum\’at’;
Maka akan menghasilkan:
hari ini hari jum’at
Demikian pembahasan kita kali ini tentang perbedaan Fungsi echo(), print(), dan printf() pada PHP. Mau tahu tips belajar PHP lainnya? Yuk baca artikel lainnya!
Related articles: Belajar PHP: 5 Hal Dasar yang Harus diketahui tentang Variabel dan Tipe Data | Belajar PHP: Apa itu Konstanta? | Belajar PHP: Sintaks Dasar PHP yang Wajib Kamu Pahami | 6 Tools Wajib untuk Belajar Pemrograman Web (PHP) di Linux
Recent Post
-
10 Software House Terpercaya di Indonesia untuk Solusi Digital Bisnis Anda
-
Mengapa Software House Penting untuk Bisnis yang Ingin Go Digital?
-
Keunggulan Software House dalam Pengembangan Website Custom untuk Bisnis
-
Mengenal Software House: Layanan Lengkap untuk Bisnis Digital Anda
-
Mengapa Keamanan Web App Sangat Penting dan Bagaimana Memilih Software House yang Tepat
-
Mengenal Software House: Solusi Tepat untuk Pembuatan Web App Custom
-
Tren Teknologi Web App 2024: Inovasi Terkini yang Ditawarkan oleh Software House
-
Bagaimana Software House Membantu Transformasi Digital Bisnis Anda melalui Web App
Tags
Read More
10 Software House Terpercaya di Indonesia untuk Solusi Digital Bisnis Anda
Muhamad Dzaky 14/11/2024 0Di era digital ini, keberadaan software house menjadi penting untuk membantu bisnis beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Mulai dari pengembangan aplikasi hingga pembuatan website, software house…
Mengapa Software House Penting untuk Bisnis yang Ingin Go Digital?
Muhamad Dzaky 13/11/2024 0Di era digital seperti sekarang, kehadiran teknologi dalam dunia bisnis tidak bisa diabaikan. Setiap bisnis…
Keunggulan Software House dalam Pengembangan Website Custom untuk Bisnis
Muhamad Dzaky 12/11/2024 0Di era digital saat ini, memiliki website yang responsif, menarik, dan fungsional adalah kebutuhan mutlak…
Mengenal Software House: Layanan Lengkap untuk Bisnis Digital Anda
Muhamad Dzaky 11/11/2024 0Di era digital saat ini, kebutuhan akan teknologi yang tepat untuk mendukung bisnis semakin meningkat.…
Mengapa Keamanan Web App Sangat Penting dan Bagaimana Memilih Software House yang Tepat
Muhamad Dzaky 09/11/2024 0Di era digital, keamanan web app menjadi semakin krusial. Aplikasi yang terhubung dengan data pengguna…