Mahasiswa Baru Harus Tahu: Perbedaan Teknik Informatika, Sistem Informasi, dan Teknik Komputer
Saat memilih jurusan untuk kuliah, kamu mungkin pernah menemui jurusan Teknik Informatika, Teknik Komputer, dan Sistem Informasi di satu universitas. Terdengar mirip satu sama lain, bukan? Meski sama-sama mengandung unsur komputer, ketiga jurusan tersebut memiliki beberapa perbedaan yang signifikan. Jangan hanya membuat asumsi, kamu harus mengetahui perbedaan ketiga jurusan tersebut agar tidak salah pilih.
Teknik Informatika (Programming)
Pada jurusan Teknik Informatika, kamu akan mempelajari ilmu dan teknik yang membahas tentang pengolahan data atau transformasi data dengan memanfaatkan teknologi komputer melalui proses-proses logika. Jurusan ini lebih banyak berkutat pada pemrograman (programming), teknologi jaringan komputer, dan pengembangan perangkat lunak (software). Di beberapa universitas, jurusan Teknik Informatika disebut juga dengan Ilmu Komputer.
Di jurusan ini, kamu akan mendalami berbagai bahasa pemrograman seperti Java, Python, C++, dan lainnya. Selain itu, kamu juga akan mempelajari algoritma dan struktur data, kecerdasan buatan, keamanan siber, dan manajemen basis data. Mata kuliah seperti Matematika (Aljabar, Kalkulus, Statistik, Matematika Diskrit), Algoritma, dan Koding akan menjadi makanan sehari-harimu.
Sebelum memutuskan untuk masuk ke jurusan ini, penting untuk kamu tanyakan pada dirimu sendiri, apakah tujuanmu benar-benar ingin menjadi praktisi IT seperti Software Engineer, Network Engineer, Database Engineer, atau Games Engineer? Jika kamu memilih Teknik Informatika hanya karena ikut teman, gengsi, atau sekadar ingin gaya-gayaan, sebaiknya hindari memilih jurusan ini. Karena jika tidak siap, siap-siap menghadapi tantangan besar dan intensitas belajar yang tinggi. Banyak yang terjebak di sini dan akhirnya sulit lulus dengan nilai pas-pasan, terutama karena perusahaan sering meminta transkrip nilai saat merekrut karyawan baru.
Namun, jangan khawatir. Jika niatmu sudah bulat memilih jurusan ini, niscaya kamu akan mampu lulus dengan baik dan memiliki kemampuan yang sangat dibutuhkan di dunia kerja. Lulusan Teknik Informatika memiliki peluang besar untuk bekerja di berbagai sektor industri, seperti teknologi informasi, perbankan, pemerintahan, dan masih banyak lagi.
Teknik Komputer (Hardware)
Apa bedanya Teknik Informatika dengan Teknik Komputer? Jika Teknik Informatika lebih fokus pada programming dan pengembangan software, maka di jurusan Teknik Komputer, kamu akan lebih sering berkutat dengan perangkat keras (hardware). Jurusan ini akan memperkenalkanmu pada dunia microcontroller, prosesor, rangkaian digital, dan embedded systems.
Kamu akan belajar bagaimana mendesain dan mengembangkan perangkat keras komputer, serta memprogram microcontroller dan sistem tertanam (embedded systems). Mata kuliah yang mungkin kamu temui antara lain Elektronika, Sistem Digital, Arsitektur Komputer, dan Rekayasa Perangkat Keras.
Tenang, kamu tidak akan tiba-tiba diminta untuk merakit komputer dari awal. Hardware yang dimaksud lebih berhubungan dengan microcontroller dan prosesor komputer. Sesekali, kamu juga akan bertemu dengan pembahasan programming menggunakan “bahasa mesin” atau assembly language.
Lulusan Teknik Komputer memiliki peluang karir yang luas di bidang industri manufaktur, telekomunikasi, robotika, dan otomasi industri. Profesi yang bisa dijalani antara lain Hardware Engineer, Embedded Systems Engineer, dan Network Engineer.
Sistem Informasi (Komputer & Manajemen)
Jurusan Sistem Informasi adalah jurusan yang menggabungkan ilmu tentang komputer dengan bisnis/manajemen. Ilmu yang dipelajari tidak jauh berbeda dengan Teknik Informatika. Namun, Sistem Informasi berfungsi sebagai “jembatan” antara kebutuhan bisnis dan aplikasi yang harus dirancang. Jadi, kamu tidak hanya belajar merancang aplikasi, tapi juga dituntut untuk dapat berkomunikasi secara efektif dengan klien bisnis setelah lulus nanti.
Mata kuliah di jurusan ini mencakup Analisis dan Desain Sistem Informasi, Manajemen Proyek TI, Basis Data, dan Sistem Enterprise. Selain itu, kamu juga akan mempelajari tentang pengelolaan sumber daya informasi dan bagaimana memanfaatkannya untuk mendukung keputusan bisnis.
Saat ini, jurusan Ilmu Komputer lebih condong ke arah ‘sains’-nya komputer, membahas lebih dalam tentang algoritma, konsep pemikiran aplikasi, teori jaringan, dan lain-lain. Skripsi dari jurusan Ilmu Komputer bisa membahas teori atau algoritma tertentu tanpa harus membuat aplikasinya.
Jurusan Teknik Informatika lebih condong ke implementasi daripada teori, dengan fokus pada pembuatan aplikasi. Skripsi di jurusan ini biasanya harus membuat aplikasi.
Jurusan Sistem Informasi menggabungkan konsep komputer dan bisnis/manajemen, bertujuan sebagai jembatan antara kebutuhan bisnis dan aplikasi yang harus dirancang. Contohnya, bagaimana berhubungan dengan klien bisnis, merancang aplikasi berdasarkan skala bisnis perusahaan, dan seterusnya.
Perbedaan di atas hanya gambaran umum dan bisa sangat berbeda tergantung universitas yang kamu pilih. Beda universitas, beda nama, dan beda pula kurikulumnya. Misalnya, di IPB jurusan Ilmu Komputer akan membahas implementasi ilmu komputer ke pertanian.
Gelar yang Didapat
Karena perbedaan tersebut, lulusan dari ketiga jurusan tersebut akan mendapatkan gelar yang berbeda:
- Lulusan Teknik Informatika akan mendapat gelar S.Kom.
- Lulusan Ilmu Komputer mendapatkan gelar S.Inf.
- Lulusan Sistem Informasi akan mendapatkan gelar S.SI.
Semoga setelah membaca bahasan di atas, kamu tidak lagi bingung dengan ketiga jurusan tersebut. Jangan sampai salah pilih jurusan, ya! Pastikan untuk memilih jurusan yang sesuai dengan minat dan bakatmu, agar perjalanan kuliahmu bisa berjalan dengan lancar dan menyenangkan.
Perbedaan antara Teknik Informatika, Teknik Komputer, dan Sistem Informasi memang bisa membingungkan, terutama bagi calon mahasiswa baru. Namun, dengan memahami fokus dan kurikulum masing-masing jurusan, kamu dapat membuat keputusan yang lebih tepat sesuai dengan minat dan tujuan karirmu di masa depan. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dosen, alumni, atau profesional di bidang tersebut untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas. Selamat memilih jurusan dan semoga sukses!
Recent Post
-
10 Software House Terpercaya di Indonesia untuk Solusi Digital Bisnis Anda
-
Mengapa Software House Penting untuk Bisnis yang Ingin Go Digital?
-
Keunggulan Software House dalam Pengembangan Website Custom untuk Bisnis
-
Mengenal Software House: Layanan Lengkap untuk Bisnis Digital Anda
-
Mengapa Keamanan Web App Sangat Penting dan Bagaimana Memilih Software House yang Tepat
-
Mengenal Software House: Solusi Tepat untuk Pembuatan Web App Custom
-
Tren Teknologi Web App 2024: Inovasi Terkini yang Ditawarkan oleh Software House
-
Bagaimana Software House Membantu Transformasi Digital Bisnis Anda melalui Web App
Tags
Read More
10 Software House Terpercaya di Indonesia untuk Solusi Digital Bisnis Anda
Muhamad Dzaky 14/11/2024 0Di era digital ini, keberadaan software house menjadi penting untuk membantu bisnis beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Mulai dari pengembangan aplikasi hingga pembuatan website, software house…
Mengapa Software House Penting untuk Bisnis yang Ingin Go Digital?
Muhamad Dzaky 13/11/2024 0Di era digital seperti sekarang, kehadiran teknologi dalam dunia bisnis tidak bisa diabaikan. Setiap bisnis…
Keunggulan Software House dalam Pengembangan Website Custom untuk Bisnis
Muhamad Dzaky 12/11/2024 0Di era digital saat ini, memiliki website yang responsif, menarik, dan fungsional adalah kebutuhan mutlak…
Mengenal Software House: Layanan Lengkap untuk Bisnis Digital Anda
Muhamad Dzaky 11/11/2024 0Di era digital saat ini, kebutuhan akan teknologi yang tepat untuk mendukung bisnis semakin meningkat.…
Mengapa Keamanan Web App Sangat Penting dan Bagaimana Memilih Software House yang Tepat
Muhamad Dzaky 09/11/2024 0Di era digital, keamanan web app menjadi semakin krusial. Aplikasi yang terhubung dengan data pengguna…