Cara Maintenance Website yang Harus Kamu Ketahui

Tahukah Anda bahwa WordPress merupakan CMS yang rutin melakukan pembaruan? Pembaruan ini gunanya adalah sebagai maintenance supaya suatu website tetap menjalankan fungsinya dengan baik.

Yah, cara membuat website memang mudah. Namun, hanya tahu cara membuat tanpa maintenance saja tidak cukup. Maintenance website adalah tindakan untuk memastikan seluruh komponen website masih berjalan sesuai dengan fungsi dan kebutuhannya.

Sama seperti merawat rumah sendiri, pemeliharaan website adalah hal yang perlu dilakukan secara berkala. Jenis maintenance website berdasarkan periodenya dibagi menjadi tiga,yaitu:

  • Maintenance Mingguan
  • Maintenance Bulanan
  • Maintenance Tiap Kuartal

Bagaimana sajakah caranya? Yuk temukan jawabannya di bawah ini!

Kebutuhan setiap orang dalam membuat website memang berbeda-beda. Namun meski kebutuhan pemilik website itu variatif, semuanya sama-sama membutuhkan pemeliharaan. Kalau merawat rumah, Anda bisa memegang secara langsung properti yang dibutuhkan. Tapi, bagaimana dengan website? 

Nah, supaya Anda tidak pusing, berikut kami berikan  cara mudah maintenance website secara profesional!

Maintenance Mingguan

Pemeliharaan website sebaiknya dilakukan dalam periode tertentu. Jangan setahun sekali, atau bahkan tidak pernah sama sekali. Setidaknya, lakukanlah setiap minggu.

Hal itu dilakukan untuk mencegah ‘tabungan masalah’ yang bisa menumpuk karena Anda tidak pernah memonitor website Anda.

1. Pastikan seluruh halaman dan tautan masih menjalankan fungsinya

Bagaimana perasaan Anda saat mengakses suatu website dan yang tampil di layar adalah halaman rusak? Mungkin kalimat yang tercetus dalam batin Anda adalah: Betapa tidak profesionalnya pengelola website ini! Nah, tentunya Anda tidak mau mengecewakan pengunjung website Anda, bukan? Karena itu, lakukan pemeriksaan halaman dan tautan website secara mingguan. Pastikan semua halaman website Anda menampilkan informasi yang seharusnya. Berikut cara memeriksanya:

  • Instal plugin Broken Link Checker untuk menemukan tautan halaman yang rusak.
  • Lakukan setting plugin Broken Link Checker.
  • Perbaiki atau hapus URL yang rusak.

2. Periksa seluruh update komponen website

Hal penting yang sering terlupakan oleh pemilik website adalah memperbarui seluruh komponen website. Mereka, bahkan mungkin Anda, terkadang mengira website akan baik-baik saja walau tanpa di-update.

Jika Anda berpikir website tetap aman meski tanpa diperbarui, tidak usah heran jika tiba-tiba malware menyerang. Bukan cuma malware saja, tapi juga berbagai gangguan yang merugikan website Anda.

Mungkin, efek dari pembaruan tersebut tidak terlihat dan barangkali tidak terasa bagi Anda. Sehingga kesannya, itu hanya remeh temeh belaka.

Namun yang namanya pembaruan, meski kecil, akan membuat seluruh komponen website bekerja lebih oke. Karena itu, rajin-rajinlah memeriksa notifikasi update Anda.

3. Hapus seluruh komentar spam

Setahu Anda, mungkin komentar spam hanyalah komentar-komentar yang tidak relevan dengan isi konten. Alhasil karena menganggapnya sepele, Anda memilih membiarkan mereka mengisi halaman komentar Anda.

Sayangnya, komentar spam tidak sesederhana itu. Mengabaikannya adalah cara yang salah. Orang jahat mana pun bisa bersembunyi di balik komentar spam untuk menggiring pengunjung website menuju halaman berbahaya. 

Gampang saja, mereka tinggal meletakkan pancingan link pada kolom komentar Anda. Menunggu kail itu disambut pengunjung atau bahkan Anda sendiri.

Selain itu, membiarkan komentar spam terpampang pada website Anda akan memberi kesan ke pengunjung bahwa Anda terlalu cuek. Jadi, rutinlah menghapus seluruh komentar spam pada website Anda.

Maintenance Bulanan

Pasti Anda memiliki tujuan tertentu dari membuat sebuah website. Entah itu melakukan penjualan, memiliki blog yang diakses banyak orang, atau tujuan lainnya. Namun, mungkin ada saatnya strategi untuk cara meningkatkan traffic blog, penjualan, atau apapun itu kurang berhasil.

Nah, maintenance website secara bulanan perlu dilakukan untuk membantu Anda mendapatkan hasil analisis yang cukup merepresentasikan kenyataan. Tidak diambil terlalu cepat, namun juga tidak terlalu lambat.

1. Tinjau performa SEO

SEO adalah kunci jika ingin website Anda mudah ditemukan di Google. Orang-orang lebih mempercayai hasil pencarian yang tampil pada halaman pertama Search Engine Results Page (SERP).

Memiliki performansi SEO yang bagus tidak hanya melejitkan ranking website, tetapi juga meningkatkan traffic. Semakin suatu website berada di peringkat teratas, kemungkinan untuk di-klik juga semakin besar.

Sebaiknya, jangan cepat berpuas diri atau mungkin malah putus asa karena traffic tidak kunjung melonjak. Lakukan manuver dengan menerapkan tips dan trik SEO yang terjamin ampuh.

2. Review konten dalam website

Salah satu hal yang Anda pertimbangkan dalam membuat konten adalah tren. Sayangnya, tidak ada tren yang berlangsung abadi. Tren juga bisa berganti dengan cepat. 

Terkadang, saat membuat konten, Anda terjebak dalam zona nyaman. Rasanya cocok dan nyaman dengan topik yang sedang trending sekarang. Padahal, nanti atau bahkan besok, topik itu bisa jadi tidak dilirik lagi.

Padahal, konten yang relevan dengan kebutuhan user sangat berpengaruh ke performa SEO. Itu karena yang orang-orang cari adalah informasi, bukan website Anda.

Karena itu, rutinlah melakukan update konten dengan meletakkan informasi yang relevan. Meski membutuhkan waktu lama, hal ini adalah salah satu cara profesional untuk melakukan maintenance website.

3. Tes kecepatan loading halaman website 

Semua orang tidak suka menunggu, termasuk Anda. Orang tidak akan menyia-nyiakan waktu demi menunggu halaman website yang tidak kunjung menampilkan informasi.

Mungkin ada pemilik website yang berpikir, ya sudahlah tidak masalah lama, pasti ada saja orang yang mau bersabar.  Faktanya, 57% orang memilih meninggalkan website yang memiliki page load lebih dari 3 detik.

Dengan page load yang lambat, website Anda dengan mudah akan tenggelam dalam halaman pencarian di Google. Itu karena Google menganggap website Anda memberikan user experience yang buruk. Otomatis, performansi SEO website pun terjun bebas.

Jadi, sudah sadar kan bahwa kecepatan loading halaman website cukup penting? Kalau sudah, gunakanlah platform untuk menguji page load website Anda. Lalu supaya kecepatan loading halaman website Anda semakin maksimal, pasanglah plugin yang mendukung.

Maintenance Tiap Kuartal

Maintenance ini dilakukan setiap tiga bulan. Kenapa harus menunggu tiga bulan? Tidak setiap hari saja sekalian?

Tidak semua hal bisa dilakukan dalam jarak waktu pendek. Jika Anda memaksakan diri ingin mengerjakan semuanya sekaligus, pasti akan pusing sendiri. 

Nah, berikut adalah maintenance website yang perlu Anda lakukan setidaknya setiap tiga bulan sekali.

1. Periksa semua info kontak aktif

Pernahkah Anda menghubungi seseorang dan yang terdengar di ujung telepon adalah, “Nomor yang Anda hubungi tidak terdaftar”? Anda pun memeriksa catatan nomor kembali, mencoba menelepon lagi, tapi mendapat respon yang sama.

Alhasil, informasi yang ingin Anda tanyakan atau katakan pun gagal tersampaikan. Dan ternyata, penyebabnya adalah orang yang ingin Anda hubungi telah mengganti nomornya.

Wah, sayang sekali bukan jika sebuah informasi berharga tak pernah sampai karena info kontak yang tidak update? Karena itu, penting untuk memeriksa seluruh informasi kontak yang tercantum pada website Anda.

Pastikan siapa pun bisa menjangkau Anda melalui alamat yang tertera di website Anda. Jika ada perubahan, segeralah memperbarui informasi kontak Anda. Terdengar sepele, tapi bisa membanjiri Anda dengan berbagai kerugian jika Anda memilih menggampangkannya.

2. Memperbaiki dan memperbarui struktur desain

Website bisa diibaratkan seperti rumah. Rumah memang bisa berdiri dalam jangka waktu yang lama, meski diterpa angin dan hujan. Namun jika dibiarkan terus menerus, perlahan tapi pasti akan ada atap yang bocor, dinding yang berlumut, dan komponen lain yang mulai merapuh.

Nah, sama halnya dengan website. Mau desain Anda sebagus dan sekeren apapun, akan percuma jika Anda tidak pernah melakukan maintenance. 

Kenapa? Serupa dengan konten, desain memiliki trennya sendiri. Hal tersebut disebabkan oleh user experience pengguna internet yang berubah-ubah.

Contohnya, dulu Anda menikmati tampilan website yang serba putih dan terang. Tapi lama-lama, justru tampilan seperti itu memunculkan masalah baru: keluhan mata lelah. Akhirnya, lahirlah tren dark mode yang membuat website beserta kontennya lebih ramah di mata.

Itu hanya satu contoh saja, lho. Yang jelas, melakukan maintenance website dengan memperbaiki struktur desain itu penting. Maka dari itu, ikuti info seputar navigasi, warna tampilan, dan desain responsif yang update dengan tren Google.

Jika perlu, perbarui tampilan website Anda. Tapi, jangan lupa juga untuk menyediakan halaman sementara supaya pengunjung tahu bahwa website Anda sedang di-maintenance.

3. Periksa durasi masa aktif domain Anda

Gara-gara sibuk mengurus SEO, struktur website, konten, dan lain-lain, Anda jadi melupakan durasi masa aktif domain Anda.  Akibatnya, Anda harus rela ketika orang-orang jadi tidak bisa mengakses website Anda. Parahnya lagi, domain Anda akan lenyap secara otomatis.

Pasti akan sayang sekali bukan jika usaha yang Anda bangun susah payah runtuh gara-gara melupakan tanggal kadaluarsa website? Nah, sebelum Anda kehilangan itu semua, pastikan periksa durasi masa aktif domain Anda saat melakukan maintenance website.

Memiliki Website Profesional

Sekarang Anda sudah tahu bagaimana cara maintenance website secara profesional. Mudah, bukan? 

Tapi, Anda bisa melakukan maintenance website secara profesional dengan lebih mudah jika menggunakan WordPress hosting dari Niagahoster, lho! Anda akan memiliki member area untuk mengelola website tanpa perlu paham perkara teknis.

Tidak sampai di sana, Anda juga akan mendapat fitur automatic updates sehingga website Anda tetap up to date secara otomatis. Bahkan, adanya opsi staging turut memungkinkan Anda melakukan uji coba tampilan dan fitur baru tanpa perlu takut akan berpengaruh ke versi web yang sedang diakses pengunjung alias web live.

Jadi bagaimana? Sudah lebih yakin untuk mulai memiliki website profesional Anda sendiri? Tidak usah berpikir ribet lagi, ayo segera buat website Anda mulai dengan memilih hosting website terbaik dari Wesclic!

Demikianlah maintenance website yang perlu kamu ketahui, kalian juga bisa mendapatkan pengetahuan menarik lainnya, jangan lupa visit Wesclic Knowledge dan Instagram Wesclic. Disana kami merangkum pengetahuan seputar teknologi, startup, basic public speaking, dan masih banyak lagi. Jangan lupa follow instagram wesclic ya! Terimakasih sudah membaca artikel ini, salam hangat dari penulis untuk kalian semua.

Leave your thought here

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

5 Jenis Investasi yang Populer di Indonesia

02/04/2024

Pahami apa itu investasi, jenisnya, dan instrumen investasi yang populer di Indonesia. Sehingga bisa memilih mana instrumen investasi yang pas dan sejalan dengan tujuanmu. Investasi…

Blockchain | Pengertian, Sejarah dan Cara Kerjanya

28/03/2024

Ketahui apa itu Blockchain, sejarah, pengertian, dan cara kerjanya. Blockchain memiliki peran penting sebagai salah…

OpenAI Sora 2024 | Model AI | Ubah Teks Jadi Video

26/03/2024

Mengenal Sora, AI baru yang diluncurkan OpenAI. Keunggulannya adalah bisa membuat teks menjadi video pendek…

Percepat Produktivitas-mu Dengan Google Bard

09/03/2024

Teknologi yang semakin berkembang pesat kini telah membuktikan perannya dalam membantu manusia. Mulai dari pencarian…

6 Ciri-Ciri Bisnis yang Akan Gagal 

08/03/2024

“Gagal itu biasa, sukses itu luar biasa” Pepatah ini menggambarkan sulitnya menjalankan bisnis yang berhasil.…

Select the fields to be shown. Others will be hidden. Drag and drop to rearrange the order.
  • Image
  • SKU
  • Rating
  • Price
  • Stock
  • Availability
  • Add to cart
  • Description
  • Content
  • Weight
  • Dimensions
  • Additional information
Click outside to hide the comparison bar
Compare
Alert: You are not allowed to copy content or view source !!
Feedback
Feedback
How would you rate your experience?
Do you have any additional comment?
Next
Enter your email if you'd like us to contact you regarding with your feedback.
Back
Submit
Thank you for submitting your feedback!